Minggu, 14 April 2013

keep silent

ternyata apa yang kita pikir baik belum tentu diterima baik buat semua orang....
apa yang kita pikir biasa bisa jadi sangat berlebihan menurut orang....
dan sebaliknya di waktu kita menganggap sesuatu itu penting ternyata juga bisa aja ditanggepin biasa aja ma orang...
mungkin itu namanya manusia...
gak ada yang sama n gak bakal ada... mungkin mirip tapi juga ya gitu, pasti tetep ada beda mencolok juga..dan kita juga gak bisa ngarepin orang buat jadi yang kita mau...
tapi justru yang harus kita lakuin adalah ngehargain orang...
bahwa tiap orang itu beda... tapi justru perbedaan itu yang bikin hidup jadi berwarna...
individual differences kalo bahasa kerennya....

makanya mulai sekarang berkomit sama diri sendiri.. jaga mulut, jaga bicara... some things are better left unspoken... hurt but true...

notes about my dearest friend


it's actually a note that i wrote on fb about my dearest friend who died with her fiance in motorcycle accident on October 2011... i know its been over a year but i miss him so much so i decide to share it on my blog as a memorial.. and since his birthday is just passed.. raise your glass for my friend Rendra Pranadipa Tofani

d kostku..
kau datang di satu siang.. langsung masuk tanpa mengetuk pintu...
melihatku masih tidur dengan nikmat..
aq bangun dengan terkejut karena tiba2 kau berteriak "leh sek turu" (leh masih tidur)..
kau langsung menghempaskan badan di tempat tidur.. "ngelak Des, ayo tuku kfc, mocca float.."(haus des, ayo beli kfc, mocca float)..
aq berniat kembali tidur.. "sek talah cung, panas iku lho"
kau langsung cemberut.. "yo justru karna iku Des..!!"

aq tiba2 terbangun dan berteriak ke arahmu.. "he pashminaku ojok di lunggui, kaet tuku durung tak gae iku" (he pashminaku jangan diduduki, baru beli belum pernah kupakai itu)
kau langsung mengambil pashmina dan melihat dengan serius.."opo iku pashmina? gombal iki a?" (apa itu pashmina? kain gombal ini ta?)
aq langsung merebutnya dari tanganmu.. "enake gombal.. pashmina iku selendang, biasae jadi kerudung pisan"
alismu langsung berkerut.."g onok maneh selain werno ireng? poleh koyok gombal ngene?" (g ada warna laen selain warna item? jadi mirip sama kain gombal gini)
aq langsung cemberut.."gombal, gombal... item itu seksi tau!"
kau langsung tertawa.."seksi opone, horor iyo"(seksi apanya, horor iya)
aq.. "yo gppo seksi dan misterius, hahaha"
kau.."oiyo bener2 fungsine ganda iso d gae harian iso d gae ngelayat pisan" (oiya bener2, fungsinya ganda bida di pakai harian bisa buat ngelayat)
aq.."sialan!"

kamu ternyata bener cung, ini bener2 horor.. horor yg mungkin menghantui selamanya.. pashmina yg kita ributkan akhirnya ku pakai untuk pertama kalinya untuk melepas kepergianmu.. rasanya masih seperti mimpi.. bahkan ketika aq memandang jenazahmu yang terbujur kaku, aq masih merasa bahwa kau bernafas dan aq membayangkan kau terbangun, tertawa dan berkata kalo kami semua berhasil kau kerjai...

tapi aq yakin kau sekarang pun tertawa...
tertawa melihat kami semua melakukan kekonyolan dan kebodohan yang kami lakukan dalam perilaku sehari2 kami, kawan-kawanmu dan mencibir sambil bilang "kapok, aq lho wes tenang saiki nang kene, enaaak.."
tertawa karena kau bersama dengan seorang wanita yang luar biasa yang ingin kaupinang
tertawa melihatku bingung mengotak-atik komputerku sambil berkata "makane belajar des, takok aq.. ket mbiyen ga pinter2.."(makanya belajar des, tanya aku.. dari dulu ga pinter2..)
tertawa karena hari warung tutup dan hari bank tutup sedunia
tertawa melihat sedapnya jus leci
tertawa karena sampai sekarang aku tidak jadi2 menirumu nonton kick andy demi dapet buku bagus gratisan
tertawa melihatku tidak punya teman debat tentang buku-buku
tertawa melihatku menangis baca kisah dua kamar
tertawa sambil geleng2 melihat ketidakwajaran antrian nasi sambel wonokromo
tertawa karena menyadari bahwa kau memiliki ibu yang luar biasa tegar dan kuat dalam menjalani hidup
tertawa, tertawa, tertawa ceria tanpa beban
tetap tertawa kawan, karena tawamu akan jadi pengingat kami betapa luar biasanya kau dan betapa beruntungnya kami pernah mengenalmu..

sampaikan salamku untuk wita.. perkenalan kami memang tidak lebih dari dua bulan.. tapi akan membekas selamanya... wita seorang gadis yang santun, lembut, sabar, feminin, cerdas, keibuan dan dengan beraneka kelebihannya yang membuat wanita manapun iri.. kau melakukan pilihan yang tepat dengan memilihnya, teman.. kau memang selalu melakukan pilihan yang tepat.. kau adalah orang yang beruntung..
sesuatu yang hingga kini ingiiin sekali kupelajari darimu..
semoga kalian berdua tenang di sana, saling menjaga dan tertawa bersama ya....

selamat beristirahat saudara2ku... semoga kalian diterima di sisi-Nya..
until we meet again someday...

 teman2mu yang merindukanmu