Minggu, 06 Oktober 2013

self evaluating :menunggu

makanan sehat itu banyak gak enaknya.. (menurut gue)
gue gak suka sayur, belum lagi makanan hambar yang gak di kasih garam terlalu banyak, gula juga tidak terlalu banyak, sebaiknya dikukus bukan di goreng atau di bakar dan sebagainya.. gak suka deh.. menurut gue the more strong the taste the better.. hahahahaha... mati awet muda aja moga2...dan sepertinya buanyak juga yang mikir sama kayak gue...
makanya kebanyakan orang (menurut pengamatan gue) gak suka begitu dan memilih mengambil resiko makan makanan yang gak sehat tapi enaaaaaaakkk... sama kayak gue.. hahahahaha

lantas ini ape hubungannya sama menunggu???
well, lagi2 masih menurut gue, menunggu itu juga makanan tidak enak tapi sehat bagi jiwa.. banyak orang disekitar gue yang gue kenal, bener-bener bermasalah sama yang namanya menunggu.. gue juga sih kadang-kadang, tapi terus berusaha untuk gak begitu.. memang benar waktu adalah hal yang berharga yang gak akan bisa diambil kembali dan banyak urusan yang jadi terbengkalai gara2 harus menunggu hal lain. tapi gak buat gue (well tergantung kondisinya sih kalo urgent banget ya sebel juga). mungkin buat banyak orang menunggu itu sia2 tapi seperti prinsip idup yang gue pegang adalah gak ada hal yang sia-sia di dunia ini.. buat yang udah pernah nonton karate kid, di sana mister han bilang kalo wanita yang lagi kungfu itu "stand still" sehingga bisa mengontrol ular buat ngikutin yang dia mau.. and si bocah tanya, "she control it by doing nothing?" dan mister han bilang "doing nothing" dan "stand still" adalah hal yang berbeda.. well itu juga menurut gue...
apa mungkin karena gua adalah orang yang kuliah di psikologi sehingga udah biasa banget ngamati orang. menurut gue kehidupan sehari-hari manusia itu menarik (BANGET) jadi selalu ada pelajaran baru, hal baru yang gua liat, hal mengejutkan, seru, unik, yang bisa gue dapet kalo gue menunggu.. gak worthed? itu menurut elo, tapi seperti yang gue bilang di dunia ini gak ada yang sia2, dan menurut gue itu worthed banget.. hahahahaha
gue suka ngamatin orang, melihat tingkah polah orang sekitar, menerka2 apa yang lagi dipikirin orang yang ini, yang itu pokoknya menarik lah... dan menurut gue banyak banget kesempatan yang bisa kita raih kalo aja kita bisa lebih sabar nunggu.
bahkan setelah lama menunggu  ternyata gak dapet apa yang gue tunggu?
well yeesss!! menurut gue itu tetep gak sia2.. setidaknya hikmah yang gue dapet adalah bahwa orang/benda yang gua tunggu ternyata tidak layak, sehingga gue belajar bahwa di kemudian hari jika berhubungan dengan hal yang sama tidak perlu repot2 menghabiskan waktu atau paling gak gue tau karakter seseorang yang tidak bisa menghargai orang lain yang sudah menghabiskan waktunya untuk menunggu dia.. simple kan?karena pada dasarnya kalau kita menunggu posibilitas tetap 50:50 dan buat saya itu cukup..50% of something better than 100% of nothing..

learn to wait and you'll learn balance, respect, patient and you learn the world...




















damai di bumi damai di hati..^,^

Selasa, 01 Oktober 2013

well it's super silly....... but i miss u.......

do you ever miss someone you had never met? (well not exactly never, but i do never met that person since we became close *i know, irony..*)
do you ever feel like you can concentrate on anything you do since you spending a lot of your time thinking about that person?
do you ever worried about one person so much that it hurts?
do you ever hated someone so much just because they making you won't be able again to communicate to the person you never met?
do you ever spending time writing blog about the person you never met but missed so much?
do you ever thinking of doing irrational action like going out of town to meet the person you have never met just to apologize and say that you missed that person so much?
do you ever caught yourself doing nothing but thinking everything you gonna say when you met that person, or even imagining hugging him so tight?

well....
i do, i do, i do, i do, i do,,,,
i miss that person so much even though i never met...
i can't concentrate on anything i do just because i spending too much of my time worrying about that person.. i become super clumsy, even more clumsy than i did before since i can't focus on anything.. the only thing i can think of is that person..
i thinking and missing that person so much till it hurts and i don't care.. i cry, i bleed and still not change the fact that i missed that person...
i hate whatever, whoever, makes me won't be able to talk to that person again or even to know that that person was fine and healthy and have a happy life...
i (as you can see now) writing about that person since i frustrating by the fact that i never met that person yet i missed that person this much and keep wondering will that person will ever forgive me...
i even think of doing something irrational.. i want to go after that person, just go to simply say i really really sorry for everything i do, everything that i put that person through, and i know even though i don't deserve a forgiveness from that person i still want to say that i missed and always be there for that person whenever that person need me..
and yes i repeated my imagination of saying a lot of things to that person.. and i mean A LOT!! and i imagining that, that person will forgive me and hugging me super super tight and just by thinking that i cry... OMG...
i know that sound super crazy, irrational, sound really desperate but that is how i feel..
I'M SO SO SO SORRY....

well it's super silly......... but i miss u.......... so much....


Selasa, 03 September 2013

sorry...super sorry...

okeeeee jadi begini.. saya nulis tentang ini karena saat ini ada teman saya *sebut saja parjo-bukan nama sebenarnya* yang sedang sakit hati pada saya..
jujuuuur saya sendiri gak tau kenapa... bukan berarti saya gak ngerasa salah, saya justru gudangnya salah tapi saya bingung karena dia gak mau ngasih tau saya dimana letak kesalahan saya, sebelah mana yang salah..
saya bingung apa ada kata2 saya yang tidak sengaja saya ucapkan menyinggung dia? atau ada perilaku saya yang tidak berkenan buat dia? atau ada hal lain justru diluar sepengetahuan saya terjadi kemudian bikin dia sakit hati, saya gak tau.. yang bikin bingung adalah saya merasa tidak ada yang salah dengan kami.. sebelum saya merasa ada perubahan perilaku parjo dan ada yang mengganjal dan bikin feeling saya gak enak, saya dan parjo biasa2 aja, ejek2an, komen2an di fb,seru2an, whatsapp an, sms an.. pokoknya seru deh, nah suatu hari saya lupa persisnya hari apa tiba2 parjo jadi dingin *kulkas kali dingin*, menjawab seperlunya, menjaga jarak, intinya sudah gak seseru sebelumnya walaupun masih baik hati tentunya.. semula saya kira karena dia ada masalah keluarga atau ada masalah intern yang tidak ada hubungannya dengan saya.. tapi semakin hari, feeling saya makin gak enak bahwa perubahan itu ada hubungannya dengan saya..dan saya konfirmasi ternyata benaaaaarrrrrrr!!!!

rasanya ada orang yang sakit hati sama kita tapi orangnya gak mau bilang kenapanya ituuuu bikin rasa bersalaaaah yang malah super super besar dibanding ke gep nyolong ayam trus di giring ke polsek...*e sumpeh ini bukan pengalaman gue, cuma ilustrasi aja buat perbandingan*..
apalagi kalo orang itu segitu baik hatinya bilang udah gak pa2 biasa kok, udah biasa diginiin... itu malah bikin frustasi karena udah kita berbuat salah orangnya gak mau bilang salahnya apa, disaat kita udah super2 guilty gitu eeehhh orangnya masih berkenan menganggap itu biasa pula... huaaaaaaa...... ya Tuhan gak seharusnya da orang yang ngerasa udah biasa sakit hati dan saya bener2 gak mau jadi penyebab parjo sakit hati.. pengen bunuh diri deh.. rasanya kayak mending dimaki2, di pukulin sedemikian rupa tapi saya bisa tau salah saya di mana, sebabnya sebenarnya apa, kudu ngapain, gimana nanggepinnya dsb.. sekalian bisa instrospeksi juga tentunya..

well apapun itu yang sudah terjadi, gak bisa saya kembalikan semua sakit hatinya dia.. kewajiban saya yang ada sekarang dan bisa saya lakukan adalah minta maaf...

I'M SO SORRY...
I'M SO SORRY FOR EVERYTHING I'VE DONE OR I'VE SAID THAT MIGHT HURTING YOU
I REALLY REALLY SORRY
I NEVER DO THAT ON PURPOSE AND TRY TO NEVER WILL
I STILL HOPE U TELL ME WHERE DID I DO WRONG SINCE YOU DON'T DESERVE IT, WHAT YOU BEEN THROUGH IS ENOUGH AND I NEVER WANT TO ADD ANOTHER MISERY AND CAUSE YOU PAIN..NEVER..
ONCE AGAIN I'M SORRY FOR BEING SUCH AN ASSHOLE AND HOPE YOU WILL FORGIVE ME AND WE CAN BE LIKE WE USE TO BE..
SORRY.. SORRY.. SORRY..

Rabu, 21 Agustus 2013

komunikasi..

beberapa minggu lalu gue selese mbaca buku craving beauty by Nalini Singh.. buat yang gak tau tampang bukunya cekidot di samping ini... covernya mengundang? emang ini bukunya rada semi sih, tapi gak banget2 kok.. yg bilang gak mengundang? ~ berarti emang pikiran gue aja yang mesum or emang elo2nya aja yang kelewat frigid, ngahahahaha~
ceritanya?
adalah tentang putri dari timur tengah yang canteeeekk anak syekh kaya raya yang dijodohkan sama orang kaya raya juga dari Amerika. si putri pertamanya benci karena si om amerika gak berusaha pdkt tapi langsung ngelamar ke ayahnya. dia mikir kalo si om amerika cuma suka sama bodynya aja. padahal si om amerika beneran suka tapi emang sama ayahnya tu cewe gak dibolehin buat pacaran. kalo mau harus nikah. dan akhirnya nikah trus di bawa ke amerika. di amerika akhirnya mulai jatuh cinta dan ya udah gitu deh inti critanya.. huahahahaha... sangat picisan... yoaaaaa, gue bacanya aja rada2 geli2 gimana gitu.. tapi intinya sebenernya bukan ini yang mau gue bahas, kalo cinta2annya mah ya gitu2 aja dari jaman jebot..
yang pengen dibahas adalah KOMUNIKASI..
di dalem buku itu, si om amerika dan si putri datang dari dua budaya yang sangat-sangat berbeda. dan di awal cerita komunikasi mereka sangat-sangat buruk. tapppiiiiiii... sekarang masa iya tinggal serumah rela aja diem2an seumur hidup. akhirnya mereka mampu berkomunikasi. pelan2 tapi pasti. banyak hal dalam satu kondisi yang satu mikir apa dan satunya mikir apa dan itu sangat bertolak belakang satu sama lain dan jadi konflik karena yang satu dan yang lain merasa tidak dimengerti oleh pasangannya dan itu akhirnya mereka komunikasikan daaaaannn Voilaa...mereka live happy ever after... *hujan bungaa, kupu2 beterbangan*

sebenernya semua pasangan percintaan akan berhasil kalo mampu mengkomunikasikan apa yang mereka pikirin dan  rasain ke pasangannya. walau terkesan sepele ternyata buat orang lain bisa jadi sangat tidak sepele lho..jadi bisa sepakat, lega bisa menyampaikan uneg2, bisa sama2 cari solusi, bisa sharing, bisaaaaaaaaaa.. banyak deh, yang pasti intinya adalah tidak membiarkan masalah tertentu berlarut2.

hal yang gagal dikomunikasikan nantinya bikin sakit hati, salah persepsi dan sebagainya yang kalo terus menumpuk akan jadi bumerang untuk hubungan tersebut.. dari sini juga bisa ngeliat tingkat harapan hidup ~kuciiing kaleee~ dari hubungan itu sendiri andai komunikasi yang sudah beberapa kali coba dibangun tak kunjung berhasil juga ya sudah berarti hubungan itu sudah tidak lagi kondusif, ndak faedah dan ndak adekuat *mimisan gara2 bahasanya ketinggian*, a.k.h.i.r.i.l.a.h....


Senin, 19 Agustus 2013

labelling akuu..

LABELLING>> Merupakan tindakan yang termasuk tindakan semena-mena dengan memberikan cap khusus terhadap sesuatu atau seseorang, kebanyakan labelling biasanya bersifat negatif meskipun terkadang ada juga yang melabel dengan predikat positif *dan kadang menimbulkan beban tersendiri bagi yg dilabel dan memberi perasaan takut mengecewakan*
Aih, rempong ya jadi manusia…. dilabel negatif, terguris hati. Dilabel positif, terbebani~
Memang mungkin seharusnya pelabelan itu dilarang ae ya buat manusia…tapi apa daya? Semakin dilarang semakin menantang #LHA?!!
Gimana se contoh labelling?

Respon yang seringkali kutemui tiap kali ada yang bertanya kuliah dimana adalah sebagai berikut…
Q=Questen; A=Anserrr (bahasa inggris cap tugu pahlawan)

Q: Kuliah dimana?
A: Di Unair tante…
Q: Waaaaaah, pinter ya berartiiii!! *ucapkan dengan nada kagum*
Syalalalalala dubidubidum~ saya pinteeeeeeer sodara sodaraaaaa!!!!! Cuma gara2 Unair!!! Thank’s to Unair, yang membuat saya pintar hanya dengan mengucapkan namanya... ngahahahaha.. Tau gitu, dari dulu-dulu aja aku sebutin nama Unair biar aku jadi pinter

Q: Mau kemana?
A: Unair~
Q: Uwaaaaah!!!! Pinteeeernyaaaa

. . . . .

Q: Umur berapa?
A: Unair dong~
Q: Luar biasaaaaa!!! Pintar sekaliiii~

. . . . . .

Q: Mana mamamu?
A: Unair laaah…
Q: SUPEEEER!!! Kau pasti jenius naaak!!!

Gitu skenarionya, bagus ga? Huahahahahahahahaha~
Duh, gak semualah yg almamaternya Unair iku pinter *no offense, ada gueeeh~*
Aku panda imut nan malas buktinya!! Aku masuk standart operasional, lulus aja 6 tahun *APAAAH???*…gak pinter, *pinter sih kata orang2 cuma pemalas ~ story of panda* tapi ya gak begok2 banget~ agak lemot iya, tapi tapi tapi. . . . .yah, begitulah
Tolonglah, jangan terlalu berlebihan menilai kami berdasarkan satu kata sakti yang keluar dari mulut kami…
Apalagi kalok aku mengeluarkan kata sakti nomer 2, PSIKOLOGI

Uwiiiih, makin dahsyat reaksinyaaa *langsung nari cuci-peres-jemur*
Q: Kuliah dimana?
A: Unair, tante…
Q: Waaaah, pasti pinter ya!! Jurusan Apa?
A: Psikologi…
Q: Waaaah, bisa liat saya dong berarti!!!
Duuuuuuh!!! Yo isoklaaah!!! Mbok pikir aku butaaaaa.....
Aku sampek kepikiran buat nyelupin muka ke kobokan biar reaksinya jadi “wah, anak psikologi ya…yang suka nyelupin muka ke kobokan itu?” *tableflip*

Kadang aku mikir jawaban yg pas buat pertanyaan epic tersebut…
Q: Kuliah jurusan apa?
A: Psikologi
Q: Waaaah, bisa liat saya dong berarti??!!
A: Ndak, saya bisanya jalan di atas air…*facepalm*


Kenapa cobak?

Haduuuuuh~

Kenapa se??
Gak ada ta sosialisasi pemahaman jurusan yg benar untuk masyarakat? Yang terjamin dan terpercaya gitu lho =___=

ada hikmah dibalik segalanyaaa...

barusan nonton serial film HOUSE yang episodeee...... er.... lupaaaa episode berapaaaa... ngahahahahahaha *guomik caaak* aku ceritain aja inti ceritanya... oh iya sebelumnya, film house itu adalah film tentang kedokteran gitu yang jalan ceritanya mbuleet aja seputaran penyakit (mosok yo cerita dokter muternya di masakan...-_____-) tapi keren kok gak mboseni...
ceritanya yang aku tonton itu adalah tentang 6 bayi di rumah sakit yang baru lahirnya sehat walafiat tapi trus mengalami penyakit aneh setelah beberapa saat berada di ruang rawat bayi.. pihak rumah sakitnya khawatir kalau itu wabah mulai mengadakan investigasi ke seluruh bagian yang berkaitan sama bayi itu.. setelah diperiksa tempat tidur, ruangan, selimut, ruang bersalin, sampek dokter yang menangani persalinan ternyata gak ada kesamaan yang mengindikasikan dari manakah asal mula penyakit para bayi2 nan imut ini *jeng.. jeng...jeng..jeeeeengggg!!! dan misteripun di mulai*





ternyata asalnya adalah penyakit biasa yang gejalanya semacam flu cuma beda nama yaitu echovirus-11.. nah kenapa dengan penyakit ini?? sebenernya gak ada apa2 itu virus yang umum dan bisa kena ke siapa aje.. yang jadi masalah justru para emak2 bayi2 ini belum ada sebijipun yang pernah kena virus ini.. nah antibodi bayi itu pada dasarnya nurun dari ibunya jadi semakin banyak penyakit yang pernah diderita sang ibu dan sembuh tentunya maka akan menghasilkan antibodi yang nantinya akan nurun ke sang bayi yang penting untuk melindungi bayi terutama dari jaman bayi itu awal2 lahirrr *tepuk tangaaaaannnn* nah karena gak ada satu bayipun yang punya antibodi ini makanya mereka sakit dan dampaknya ke bayi baru lahir udah pasti kesian lebih dari orang dewasa..

hikmah dari nonton pilem ini adalaaaahhh.... gue seriiing banget didatengin penyakit... hahahahaha *penyakitan kok bangga* cacar? udaah... campak? udaah... tipes?? udah.. paru2 bengkak? udaaah.. DBD? udaaah... infeksi usus? udaaah.. infeksi saluran kencing? udaah... randang tenggorokan gara2 amandel? udah juga... bahkan penyakit sepele semacam demam, ingusan, batuk, pusing, sesak napas gara2 alergi debu or pilek ( ini gak sepele ding kalo lagi parah), maag juga udah sering...
laluuuuuuuu apakah ini pertanda bahwa anak gue ntar sehat walafiat gak pernah sakit dan jadi manusia super yang punya antibodi luar biasa?? #halaaah

hahahaha

Rabu, 14 Agustus 2013

perhatian

rata2 orang menjalin hubungan entah formatnya pdkt, pacaran, ttm, hts, temen deket, "adek kakak"an, sobatan, suami istri selalu melakukan hal umum berbentuk sms seperti di bawah ini..
1. udah makan?, makan apa?, jam berapa? jgn lupa makan trus mandi trus ganti baju trus berangkat
2. udah bangun?, udah mandi?, cepetan siap2
3. lagi di mana?, udah pulang?, pulang jam berapa?
4. ngapain aja seharian?, sama siapa aja? kemana aja seharian gak ada kabarnya?
5. udah minum obat? udah baikan? gak ke dokter? di jaga makannya, makan yang banyak biar cepet sembuh, buaruan makan trus minum obat (kalo lagi sakit)
6. udah ke gereja? (untuk yang kristen), udah sholat? (untuk yang islam), jgn lupa berdoa
7. met bobo, met malem, met pagi, met mimpi indah, good nite, ati2 di jalan, jangan ngebut2 dsb
8. icon smile, icon cium, ikon ketawa ngakak, ikon nangis, ikon love dsb

kalo dipikir-pikir kita ini sudah dewasa (umurnya) seharusnya sudah bukan porsinya lagi diingatkan seperti itu, karena semua itu sudah tanggung jawab dan sebagiannya lagi rutinitas yang sudah umum kita lakukan dengan atau tanpa 'reminder' tersebut sebelumnya. pun ada satu yang terlewatkan tidak masalah (beberapa sih)... dosen saya saja pernah bilang, "heran ya anak muda pacaran itu, makan ditanyain, mandi di tanyain, telat sms dikerecokin ntar jangan2 buang air juga di tanyain udah berapa kali, udah disiram apa belum.. repot amat orang udah gede juga.. ngapain diingetin makan, dia gak makan juga ntar kelaperan sendiri."
hahaha.. skeptis banget yak, tapi belum tentu juga dia dulu jaman pacarannya gak begitu or gak berbunga2 kalo digituin...palingan gitu jugaaa..
*todongin pisau* bilang iyaa bu, bilang iyaaa,,,

tapiiiiiiiiiiiiiiii.....

bener kata orang2 pinter, "there is a child in every adult body" nyang artinyeee ada sisi anak-anak dalam diri setiap kita. Faktanya walaupun kita udah dewasa, perhatian yang terkesan remeh begitu ternyata sama sekali tidak remeh sodara... bukan kita kekanak-kanakan tapi lebih kepada kebermaknaan diri..
saat ada orang yang ngasi perhatian seperti yang tersebut di atas pasti rasanya bahagiaaaaa (banget) atau minimal senyum2 sendiri laaah..., sadar bahwa dalam dunia yang segini buesarnyaaa, kita yang kecil ini bisa menjadi "center" atau pusat perhatian seseorang atau paling enggak minimal ada di pikiran seseorang dan ada seseorang yang memasukkan 'kudu-ngingetin-ini-itunya-dia' dalam list rutinitas dan kebiasaannya bahkan kadang disaat orang tersebut belum melakukan hal yang justru di ingatkan pada kita dan memprioritaskan untuk mengingatkan kita dulu..
kita sendiri bahkan jadi "sengaja" melalaikan tanggung jawab dan rutinitas kita sendiri kalo aja belum di "reminder" itu karena kita juga sudah menganggap reminder tesebut habitual yang kalo belum ada itu ya belum waktunya melakukan atau yaaa hanya biar seru aja kalo sang reminder ngomel2 or sewot and kita makin happy and makin berasa bermakna, berharga, diperhatiiiin...*iya apa iyaaa??*
tidak dipungkiri kadang mungkin rasanya ribet, sebel apabila kalau kita sedang sibuk tapi harus mengingatkan seseorang karena sudah keiasaan jadi ngganjel kalo gak dilakukan atau kita yang di ingatkan untuk melakukan sesuatu.. tapi percayalah wahai pemirsaaa... banyakan bahagianya kok dari pada sebelnya dan kita bakal kehilangaaaan banget andaikata 'reminder2' itu sampai gak ada...
menurut lo pada ini cuma curhatan gue aja?? SO WHAT??!! -tapi emang iya sih-
Tapi saya yakin anda semua pernah mengalaminya entah dari orang tua, temen, temen deket, pacar, sodara, suami/istri bahkan selingkuhan *cari temen*
jadiiiii....
spread our love, beri perhatian remeh-tapi-tak-remeh sebanyak-banyaknya untuk keluarga, temen, pacar, sahabat bahkan musuh.. karena hidup terlalu singkat untuk membencii...

damai di bumi damai di hati... ^,^